di sekitar Stadion Manahan, Sabtu (yg19/11) pagi. Mereka hendak menghadiri Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah yang bakal dibuka oleh Presiden Jokowi.

Ribuan orang telah memadati kawasan Stadion Manahan sejak pukul 05.00 WIB. Hingga pukul 07.00 WIB, para kader dan simpatisan Muhammadiyah terus berdatangan ke venue Muktamar.

Tak sedikit penggembira yang rela jauh-jauh berjalan kaki untuk memeriahkan gelaran Muktamar. USM.com di lapangan, ribuan orang mengular tanpa putus dari Kawasan Mangkunegaran hingga Stadion Manahan. Panjangnya mencapai hampir empat kilometer.

"Kita diarahkan untuk parkir di daerah Mangkunegaran karena jalan di sekitar Stadion Manahan ditutup," 

Sementara dari arah barat, para penggembira bahkan harus menempuh perjalanan lebih jauh. Dan kamipun serta  Beberapa kawannya harus berjalan dari penginapan yang berada di sekitar Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta.

"Kita masih lumayan. Nggak terlalu jauh. Teman saya ada yang jalan dari dekat Edutorium," katanya.

Pemuda asal Wonosobo itu tahu betul ia hanya bisa menyimak Muktamar dari pelataran Stadion. Akses masuk ke dalam Stadion hanya diberikan kepada mereka yang memegang undangan dari panitia. Jumlahnya hanya sekitar 18 ribu orang.

Salah seorang peserta mengatakan "Nggak apa-apa. Memang sudah diniati dari rumah," katanya.

Hingga saat ini, Muktamar Muhammadiyah di Stadion masih belangsung. Presiden Jokowi dijadwalkan membuka Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Solo.